JAKARTA, infojatengupdate.com – Mantan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, tiba di Kejaksaan Agung (Kejagung) RI, Jakarta Selatan, pada Kamis pagi (13/3/2025).
Ahok yang mengenakan kemeja batik cokelat tiba di Gedung Kejagung pukul 08.36 WIB, lebih cepat 1,5 jam dari jadwal pemeriksaan, didampingi beberapa orang timnya.
Ahok Siap Bantu Kejagung
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku senang bisa membantu Kejagung dalam mengusut kasus ini.
“Saya sangat senang bisa membantu Kejaksaan. Kalau ada yang saya tahu, akan saya sampaikan,” ujar Ahok.
Ahok akan diperiksa terkait kasus dugaan korupsi tata kelola minyak dan produksi kilang di PT Pertamina Patra Niaga.
“Data yang kami bawa itu adalah data rapat. Kalau diminta akan kita kasih,” kata Ahok.
Baca Juga : Ahok Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Tata Kelola Minyak Mentah Hari Ini.
Ahok Sudah Lama Beri Sinyal Dugaan Korupsi di Pertamina
Jauh sebelum kasus ini terkuak, Ahok sudah menyinggung adanya dugaan korupsi di Pertamina yang ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ahok menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina dari 25 November 2019 hingga 2 Februari 2024, menggantikan Tanri Abeng. Saat Pilpres 2024, ia memutuskan mundur untuk mendukung pasangan Ganjar Pranowo – Mahfud MD.
Selepas meninggalkan jabatannya, Ahok secara terbuka mengaku memiliki rekaman suara rapat selama ia menjabat sebagai Komisaris Utama.
“Semua rekaman rapat saya itu diputar supaya seluruh rakyat Indonesia mendengarkan apa yang terjadi di Pertamina, apa yang saya marah-marah di dalam,” kata Ahok dalam tayangan kanal YouTube Liputan 6.
Kasus ini terus berkembang, dan Kejagung berupaya mengusut dugaan penyimpangan yang terjadi di Pertamina.
Pantau terus perkembangan berita ini hanya di infojatengupdate.com!