Semarang, infojatengupdate.com – Ratusan mahasiswa dari berbagai universitas di Jawa Tengah menggelar aksi demo besar-besaran di depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Tengah pada Selasa, 18 Februari 2025. Aksi ini melibatkan mahasiswa dari Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Negeri Semarang (Unnes), dan beberapa universitas lainnya. Sekitar 500 orang turun ke jalan. Selain itu, aksi ini juga mendapat dukungan dari organisasi eksternal seperti Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI). Kedua organisasi tersebut turut menyuarakan aspirasi mereka.

foto mahasiswa aliansi semarang demo di dprd jateng , sumber infojatengupdate.com

Ibrahim Luthfi, salah seorang peserta aksi, menambahkan bahwa tujuan utama dari demonstrasi ini adalah menuntut penurunan biaya kuliah melalui revisi kebijakan mengenai UKT (Uang Kuliah Tunggal), Selain itu, revisi Undang-Undang Masyarakat Adat yang dinilai tidak mengakomodasi kepentingan masyarakat adat.

Aksi demo ini juga diwarnai ketegangan. Mahasiswa yang berasal dari UIN Semarang dilaporkan ditahan oleh aparat Brimob. Massa aksi menggunakan mobil komando untuk berorasi. Beberapa mahasiswa terlihat melemparkan kotoran ke gerbang DPRD. Sore tadi, sekitar pukul 17.28 WIB, mahasiswa berhasil menjebol gerbang DPRD Provinsi Jawa Tengah sebagai bentuk protes terhadap kebijakan yang dinilai merugikan. Mayoritas peserta aksi mengenakan almamater universitas mereka, menunjukkan identitas mereka sebagai bagian dari gerakan mahasiswa.

Sebagai bentuk solidaritas, gerakan ini tidak hanya terbatas di Provinsi Jawa Tengah. Aksi yang bertajuk #IndonesiaGelap ini akan dilanjutkan di berbagai daerah di Indonesia selama seminggu ke depan. Tujuan utama dari aksi ini adalah untuk menekan pemerintah agar segera mengambil langkah nyata dalam menyelesaikan persoalan-persoalan yang dihadapi masyarakat.

Salwa Umiatik, seorang mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro, menjelaskan bahwa aksi ini berfokus pada kebijakan efisiensi anggaran. “Anggaran pendidikan sangat terdampak bagi kawan-kawan mahasiswa,” ungkap Salwa.

Kunjungi situs website untuk informasi lainya di infojatengupdate.com.

AS

You May Also Like

Asal Usul Kromoleo di Magelang: Menelusuri Jejak Sejarah dan Budaya

Kromoleo merupakan salah satu warisan budaya yang tak ternilai di kawasan Magelang,…

Ahmad Luthfi-Taj Yasin Resmi Dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah 2025-2030

Jakarta, infojatengupdate.com – Kamis, 20 Februari 2025. Ahmad Luthfi dan Gus Taj…

Tepergok Jajan di Resto, Napi Korupsi Lapas Semarang Dipindah ke Nusakambangan

infojatengupdate.com – 10/02/2025, 14.00 WIB Semarang – infojatengupdate.com – Terpidana kasus korupsi,…

DPRD bersama PJ Gubernur Jateng, Usulkan Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih Jawa Tengah Periode 2025-2029.

infojatengupdate.com – 08/02/2025, 14.50 WIB SEMARANG, Info Jateng Update – DPRD Jawa…