Banjir di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, terus meluas hingga 3 kecamatan, yakni Sayung, Bonang, dan Kecamatan Karangtengah, Kamis (6/2/2025).
Infografis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD Demak) pada Kamis siang, banjir menyebabkan 16 desa tergenang yang tersebar di 3 kecamatan.
Jumlah tersebut lebih banyak dari Rabu kemarin, banjir hanya terjadi di 10 desa yang tersebar di Kecamatan Sayung dan Kecamatan Karangtengah.
Rincian desa terdampak yakni :
- Kecamatan Sayung: Desa Kalisari, Loireng, Prampelan, Tambakroto, dan Desa Sayung.
- Kecamatan Karangtengah: Desa Batu, Wonoagung, Rejosari, Wonokerto, dan Desa Wonowoso.
- Kecamatan Bonang: Desa Karangbogo, Purworejo, Karangrejo, Gebang, Kembangan, dan Desa Sumberejo
Hingga saat ini banjir Demak di 3 kecamatan mengakibatkan sejumlah infrastruktur rusak, 2.718 tergenang, dan puluhan ribu jiwa terdampak.
“5.844 KK atau 24.185 jiwa terdampak banjir,” kata Plt Kepala BPBD Demak, Haris Wahyudi Ridwan, melalui pesan resmi pada Kamis.
Banjir Demak meluas
Wilayah persebaran banjir semakin meluas dianulir hujan ekstrem dan drainase yang buruk mengakibatkan debit air naik kembali. “Wilayah penyebaran bencana banjir semakin meluas,” ujarnya lagi.
“Kebutuhan mendesak pompa air, pembuatan sabuk desa, karung zak, normalisasi aliran sungai dan drainase, serta sembako,” ungkapnya.
Pantauan di Desa Batu, ketinggian banjir bervariatif hingga kedalaman mencapai 50 sentimeter. Di wilayah ini, banjir turut merendam ratusan rumah warga, akses jalan, fasilitas pendidikan juga tergenang.
Baca Juga :
Tepergok Jajan di Resto, Napi Korupsi Lapas Semarang Dipindah ke Nusakambangan