infojatengupdate.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) mengirimkan 5 ekskavator guna menanggulangi banjir yang terjadi di Grobogan, Jawa Tengah. Selain itu, sejumlah alat berat juga sudah dikerahkan ke beberapa titik banjir.
“Kami kirim 5 ekskavator, kemudian sandbag dan holder,” ujar Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ahmad Luthfi saat diwawancarai di Karanganyar, Senin (10/2025).
Baca Juga : Banjir Grobogan Jateng: Ribuan Rumah Terendam, Rel Kereta Terdampak.
Bencana Banjir Akibat Hujan Deras
Hujan deras pada 7-8 Maret 2025 menyebabkan tanggul jebol di Sungai Tuntang dan Sungai Klitih pada Minggu (9/3/2025). Akibatnya, banjir melanda 21 desa di enam kecamatan di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Pendampingan BPBD Jateng
Kepala Bidang Penanganan Darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng, Muhammad Chomsul, mengatakan bahwa kejadian ini menjadi bencana keempat dalam waktu berdekatan. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memberikan perhatian khusus terhadap bencana tersebut.
“Dukungan BPBD provinsi kami fokus berupa pendampingan penguatan sumber daya personel, peralatan, pengoordinasian ke Kabupaten Grobogan,” tutur Chomsul melalui pesan tertulis, Minggu (9/3/2025).
Koordinasi dengan Pemerintah Pusat
“Kami nanti kerja sama dengan pemerintah pusat,” kata Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi di Solo, Senin.
Beberapa sungai yang menyebabkan banjir, seperti Sungai Wulan dan Sungai Lusi, berada di bawah pengelolaan pemerintah pusat. Oleh karena itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan kementerian terkait, salah satunya Kementerian Pekerjaan Umum terkait dengan normalisasi sungai.
Kunjungi website kita untuk informasi lainya di infojatengupdate.com!