infojatengupdate.com – Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang resmi membuka Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran Tahun 2025/1446 H pada Jumat (21/3/2025). Posko ini akan berlangsung selama 22 hari, dari tanggal 21 Maret hingga 11 April 2025.
Pembukaan posko ini melibatkan berbagai pihak seperti BMKG, AirNav, Balai Karantina Kesehatan Kelas I Semarang, Danlanud Ahmad Yani, Bea Cukai, dan instansi lainnya. Tujuannya adalah untuk memastikan keamanan, kenyamanan, dan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025 di Bandara Ahmad Yani.
General Manager Bandara Jenderal Ahmad Yani, Fajar Purwadidada, menjelaskan bahwa posko ini berperan penting dalam pelayanan kepada penumpang selama periode mudik. Komunitas bandara juga dilibatkan agar kolaborasi antarinstansi dapat memberikan pelayanan terbaik.
Baca Juga : Keistimewaan Malam Lailatul Qadar, Malam Seribu Bulan dalam Ramadan
“Untuk arus mudik, sejumlah maskapai telah mengajukan 92 extra flight, naik dari 70 sebelumnya, untuk mengakomodasi lonjakan penumpang ke berbagai daerah,” ujar Fajar.
Bandara Ahmad Yani memperkirakan puncak arus mudik terjadi pada Jumat (28/3/2025) atau H-3 Lebaran dengan estimasi 14.652 penumpang. Sedangkan puncak arus balik diprediksi jatuh pada Sabtu (5/4/2025) atau H+5, dengan estimasi 13.161 penumpang.
Untuk mengantisipasi lonjakan, pihak bandara telah menyiapkan mitigasi terhadap potensi gangguan, seperti keterlambatan penerbangan atau cuaca buruk.
“Kami sudah menyiapkan langkah-langkah antisipasi agar semua penumpang tetap terlayani dengan optimal di tengah potensi peningkatan trafik udara,” tambahnya.
Salah satu maskapai, Garuda Indonesia, juga telah mengajukan tambahan tujuh extra flight untuk mengantisipasi lonjakan penumpang. Secara keseluruhan, maskapai ini telah menyiapkan 25.000 kursi penerbangan dari dan ke Semarang selama masa mudik Lebaran tahun ini.
