GROBOGAN, infojatengupdate.com – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menegaskan bahwa tiga tanggul jebol di Sungai Tuntang, Kabupaten Grobogan, harus tertutup dalam dua hari. Tanggul jebol ini menyebabkan banjir meluas ke enam kecamatan dan 26 desa.
“Saya tidak mau tahu. Besok sing penting buntu (tertutup tanggul yang jebol). Kalau tidak tertutup, kasihan warga. Air terus menggenangi rumah,” ujar Gubernur Luthfi saat mengecek proses penutupan tanggul jebol di Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, Selasa (11/3/2025).
Progres dan Upaya Penutupan Tanggul

Waktu dua hari ditetapkan berdasarkan progres dan penjelasan BBWS Pemali Juana. Pihak ini bertanggung jawab atas Sungai Tuntang.
Ada tiga titik tanggul jebol dengan ukuran berbeda, yaitu:
- Desa Baturagung, Kecamatan Gubug
- Desa Papanrejo, Kecamatan Gubug
- Desa Sukoreko, Kecamatan Tegowanu
Kepala Bidang Operasi dan Pemeliharaan BBWS Pemali Juana, Laode Bakti, mengatakan percepatan penutupan tanggul terus dilakukan. Targetnya selesai dalam dua hari. Warga juga diminta melapor jika ada tanda-tanda kerusakan lainnya.
Baca Juga : Gubernur Jateng Kunjungi Warga Grobogan yang Mengungsi.
Penyebab Tanggul Jebol dan Solusi Jangka Panjang
Menurut Gubernur Luthfi, jebolnya tanggul terjadi karena curah hujan ekstrem di hulu Rawa Pening. Intensitas hujan mencapai 160,5 mm, melebihi batas ekstrem 150 mm.
Setelah tanggul tertutup, normalisasi akan dilakukan. Pemerintah juga akan bekerja sama dengan Kementerian PUPR untuk perbaikan permanen. Selain itu, BMKG akan dilibatkan guna modifikasi cuaca selama perbaikan berlangsung.
“Setelah jebolnya ditutup, normalisasi dilakukan. Anggarannya dari pusat, dan ada modifikasi cuaca,” katanya.
Dampak Banjir dan Penanganan
Bupati Grobogan, Setyo Hadi, menyampaikan bahwa banjir melanda enam kecamatan dan 26 desa. Jumlah pengungsi mencapai 1.202 jiwa. Rumah yang terendam mencapai 5.501 unit. Selain itu, lahan pertanian seluas 526 hektare juga ikut tergenang.
Usai meninjau tanggul, Gubernur Ahmad Luthfi melanjutkan rapat koordinasi dengan Pemkab Grobogan di Polres Grobogan. Rapat ini bertujuan untuk memperkuat upaya penanganan bencana.
Kunjungi website kami untuk informasi terkini lainnya di infojatengupdate.com